Berita TerkiniPESAWARAN

Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona Hadiri Panen Perdana Melon Sulton di Pondok Pesantren Al-Hidayat

Berita24.co.id : Pesawaran – Dengan semakin majunya perkembangan zaman. Konsep leding sektor pertanian pun harus semakin berkembang. Orientasi petani mesti tidak lagi berfikir tentang pemenuhan kebutuhan dan peningkatan produksi saja, namun lebih kepada peningkatan kualitas hidup melalui peningkatan pendapatan.

Demikian dikatakan Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona, saat menghadiri panen perdana Melon Sulton Green House Pondok Pesantren Al-Hidayat di Desa Gerning Kecamatan Tegineneng. Kamis (14 Juli 2022).

Dikatakan Dendi, sejalan dengan program Gubernur Lampung di sektor pertanian yaitu Petani Berjaya, dimana petani dituntut untuk menciptakan peluang bisnis dari usaha taninya, tetapi sekaligus berpikir skala ekonomi dari usaha tani yang dilakukannya.

“Karenanya, diperlukan terobosan dalam hal pemilihan komoditas pertanian untuk dikembangkan, dengan pertimbangan tingginya permintaan dan memiliki nilai ekonomi yang tinggi,” Kata Bupati Pesawaran.

Menurut Dendi, komoditas hortikultura merupakan salah satu komoditas pertanian yang memiliki nilai ekonomi dan permintaan yang tinggi seiring dengan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat untuk mengkonsumsi buah dan sayur.

Dendi menyebut, bahwa  peluang usaha yang menjanjikan dari komoditas hortikultura ini, didukung dengan letak geografis dan kondisi alam Kabupaten Pesawaran yang sangat mendukung untuk pengembangan kawasan hortikultura, terutama bagi buah tropis seperti Melon.

“Komoditas Melon di Provinsi Lampung saat ini di dominasi oleh tiga kabupaten, yaitu Lampung Tengah, Lampung Timur dan Kota Metro. Jika melihat potensi alam yang ada di Kabupaten Pesawaran, kita dapat meyakini bahwa Kabupaten Pesawaran dapat ikut berkontribusi kepada ketersediaan buah tropis di Provinsi Lampung,” Ucapnya.

“Saya menyambut baik apa yang telah dilakukan oleh Pondok Pesantren Al Hidayat Gerning, dalam upaya mengembangkan komoditas hortikultura  melon. Ini juga merupakan langkah untuk menjadikan kabupaten setempat sebagai salah satu wilayah penghasil melon.” Imbuhnya.

Lebih lanjut Dendi mengatakan, adanya perkebunan melon itu juga diharapkan dapat berkontribusi terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Pesawaran. Dan di masa mendatang diharapkan akan muncul lebih banyak komoditas hortikultura lain, sehingga dari sektor pertanian Kabupaten Pesawaran tidak hanya dikenal sebagai penghasil komoditas tanaman pangan, tetapi juga penghasil komoditas hortikultura.

Untuk itu, dirinya mengharapkan kerjasama dari pihak ketiga, untuk dapat memfasilitasi sarana produksi dan terutama pemasaran hasil petani.

” Pemerintah Kabupaten Pesawaran akan selalu mendukung aktivitas yang terkait dengan kesejahteraan masyarakat petani melalui bimbingan dan fasilitasi, sehingga pembangunan di bidang pertanian serta terciptanya optimalisasi Sumberdaya Alam untuk kesejahteraan masyarakat dapat terwujud,”

“Bertani tidak hanya dapat dilakukan oleh petani saja, namun juga semua lapisan masyarakat tanpa terkecuali termasuk warga Pondok Pesantren Al Hidayat Gerning yang berlatar belakang dan basic sebagai ulama,” Timpalnya. (fahmi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *