Berita TerkiniDKI JAKARTA

Siapkan Pelayanan Terbaik untuk Pemudik Lebaran Demi Kenyamanan Bersama

Berita24.co.id : Jakarta –– Mudik Lebaran 2024, diperkirakan ada sekitar 200 juta orang yang pulang kampung atau mudik. Dengan semakin baik sistem transportasi yang dikembangkan di negeri ini, lonjakan pemudik lebih besar dari tahun sebelumnya.

Momen Idul Fitri sangat dirindukan seluruh umat Islam untuk bisa bertemu dengan orangtua dan sanak saudara di kampung halaman. Mengantisipasi hal itu, pemerintah selalu sigap memberi pelayanan yang terbaik termasuk antisipasi keselamatan pemudik.

Pemerintah dan pelbagai pihak terkait sudah bekerja keras sebelum Idul Fitri tiba dan mengantisipasi arus balik setelah usai libur Hari Kemenangan itu.

Salah satu kesibukan itu terlihat juga di terminal bis Kalideres, Jakarta Barat. Sampai H+4, Senin (15/4/2024) para petugas terminal terus mengatur kelancaran bis-bis penumpang yang tiba dari luar Jakarta.

Menurut Kepala Terminal Bis Penumpang Kalideres, Jakarta Barat, Revi Z, bis-bis penumpang yang masuk ke terminal Kalideres umumnya datang dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Bengkulu, Palembang, dan Lampung.

“Pada H+4 hari ini, diperkirakan merupakan puncak arus balik. Kalau dihitung sejak pagi sampai malam ini, diperkirakan ada 6.000 penumpang yang turun di terminal Kalideres. Kami semua siap memberikan pelayanan yang terbaik kepada mereka,” ujar Revi kepada awak media, Senin (15/4/2024).

Para penumpang yang turun di Kalideres bisa mendapat pelayanan gratis dari petugas dan dibantu mendapatkan transportasi menuju rumah atau tempat tujuan.

Sampai pukul 14.00 WIB, Senin (15/4/2024) sudah ada 150 bis yang masuk terminal Kalideres. Diperkirakan, bis-bis yang membawa penumpang arus balik akan terus masuk terminal sampai dini hari.

Revi mengatakan, diperkirakan sekitar 6.000 penumpang yang akan turun di Kalideres hari ini.

Para petugas tetap standby dan berkoordinasi dengan dengan pelbagai pihak terkait guna memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Revi menjelaskan, pada H-3, yaitu pada 7 April lalu, sebanyak 5.511 penumpang diberangkatkan dari terminal Kalideres dengan tujuan pulau Jawa dan Sumatera.

Sebelum diberangkatkan semua kendaraan dicek dan mendapatkan stiker tanda layak beroperasi. Demikian, saat penumpang yang tiba pada arus balik, petugas melakukan beberapa pemeriksaan, termasuk pemeriksaan urine oleh Badan Narkotika DKI Jakarta.

Mengantisipasi arus balik, Revi mengatakan, Pemprov DKI Jakarta menyiapkan 15 armada Transjakarta untuk melayani penumpang yang tiba malam hari di terminal Kalideres.

“Transjakarta reguler beroperasi sampai pukul 24.00 WIB. Di atas jam itu, diisi oleh angkutan malam hari (Amari) sebanyak 15 unit. Selain itu ada juga angkutan lain seperti angkot jurusan Kampung Rambutan dan Bekasi,” jelas Revi.

Dia berharap, penumpang dari luar Jakarta itu sebaiknya turun di terminal bis, bukan di tempat lain agar mendapat pelayanan yang sudah disiapkan petugas.

Belajar dari pengalaman mudik Idul Fitri dan arus balik, dari tahun ke tahun, Revi berharap semua pengguna transportasi harus mengutamakan keselamatannya hingga tiba kembali di rumah. Kelalaian manusia masih menjadi faktor utama dalam kecelakaan mudik dan arus balik.

Para petugas telah memberikan pelayanan yang maksimal demi kebaikan dan keselamatan penumpang. Mereka rela tak bisa menikmati mudik dan berjumpa dengan keluarga besar di kampung halaman. Sebuah tanggung jawab besar, yang kadang tak dilihat oleh kita semua. (Nanang Supriadi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *