SUMSEL

Mengejutkan! Selisih Suara Lebih Seribu, Ini Rahasia Kemenangan Bunyamin

Berita24.id  : Muba (Sumsel) — Desa Air Putih Ulu (atau C1) Kecamatan Plakat Tinggi Kabupaten Musi Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan bakal memiliki Kepala Desa (Kades) baru. Pasalnya Kades yang sedang menjabat (Incumbent), Edi Purnomo dalam Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Senin, 9/03/2020 lalu kalah suara secara telak oleh Bunyamin (46) mantan Kades yang pernah menjabat di Desa Air Putih Ulu sebelum Edi Purnomo.

Kompetisi Pilkades yang hanya diikuti oleh dua kandidat tersebut, menghasilkan suara diluar dugaan, dimana incumbent Edi Purnomo nomor urut calon 1 memperoleh 481 (24,5%) suara dan Bunyamin nomor urut calon 2 memperoleh 1482 (75,5%) suara, selisih suara kedua kandidat tersebut adalah 1001 (seribu satu suara).

Adapun jumlah mata pilih atau daftar pemilih tetap (DPT) na adalah 2156 dengan partisipasi atau mereka yang menggunakan hak pilihnya di TPS sebesar 1987, dengan suara yang sah 1963 dan suara yang tidak sah 24, dengan demikian persentase keikut sertaan masyarakat sebesar 92,16 %.

Selisih suara yang demikian besar dan sangat mencolok ini sangat mengejutkan dan menimbulkan tanda tanya, apalagi mengingat jumlah orang keturunan Jawa di Desa Air Putih Ulu 65% sedangkan keturunan non Jawa 35%. Sekedar informasi, Edi Purnomo berasal dari keluarga Jawa, sedangkan Bunyamin dari keluarga Sumatera.

Dibincangi media ini di rumahnya, Bunyamin calon kades terpilih (belum dilantik), mengenai resep kemenangannya yang sangat signifikan tersebut, dia dengan rendah hati menjawab.

“Pertama-tama saya bersyukur kepada TUHAN, dan berterimakasih kepada masyarakat yang telah mempercayakan suaranya kepada saya. Saya sendiri tidak menyangka memperoleh suara demikian besar dengan selisih suara yang sangat signifikan, karena perkiraan kami kalaupun kami menang paling selisih suaranya antara 50 sampai 100, jika saya ditanya apa resepnya saya kira bisa ditanyakan kepada masyarakat, kalau menurut saya sendiri, ini karena antusiasme dari masyarakat yang menginginkan saya untuk kembali memimpin desa ini, saya dulu kepala desa pak, sebelum Edi Purnomo,” terangnya.

Salah seorang warga desa Air putih Ulu, yang juga seorang ustad, sebut saja “M” ketika dibincangi media ini, mengenai kemenangan Bunyamin yang sangat menyolok memberikan tanggapan.

“Menurut saya, ini karena pak Bunyamin, jiwanya bermasyarakat, kalau ada warga desa yang meninggal dan di setiap Yasinan, maupun hajatan baik yang besar maupun yang kecil, dia selalu datang dan siap memberikan sambutan ; sedangkan dari calon 01 tidak pernah atau jarang sekali. Jadi pak Bunyamin itu orangnya bermasyarakat sekali dan rasa sosialnya tinggi, dia suka membantu dan menolong orang yang membutuhkan bantuan, contohnya kalau malam ada yang menelpon dan minta dibantu diantar ke rumah sakit, dia mau membantu mengantar warga yang sakit atau yang mau melahirkan, ini berbeda dengan calon dari 01 pak,” demikian urainya.

Ditanya media ini apakah kemenangan yang demikian mencolok ini bukan karena money politic (politik uang) mengingat pak Bunyamin dan keluarganya adalah salah satu orang terkaya di desa Air Putih Ulu ?

“Saya rasa tidak pak, saya ini Ustad dan saya netral tidak memihak salah satu calon, hanya saja saya mendukung calon yang menurut saya orangnya baik, dan punya kepedulian serta rasa sosial yang tinggi kepada masyarakat” imbuhnya. (agus)