Humas RSUD Sekayu Bantah Direkturnya Disebut Positif Covid-19
Berita24.id : Muba —- Beredarnya kabar yang menyatakan bahwa Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sekayu, Kabupaten Muba, Provinsi Sumatera Selatan, dr. Makson Parulian Purba, MARS, positip Covid-19, dibantah oleh Kasubag Humas RSUD Sekayu- Andodi.
Dibincangi awak media ini di ruang kerjanya 07/07/2020 siang hari, Andodi dengan tegas mengatakan bahwa, kabar, rumor, isu, serta informasi, yang beredar di masyarakat yang mengatakan bahwa dr. Makson PP, positip Covid-19 itu sama sekali tidak benar.
“Itu sama sekali tidak benar pak, yang benar adalah beliau menderita Typhoid atau tipes dan Pharingitis, gangguan tenggorokan, sesuai dengan hasil pemeriksaan pihak RSUD. Hasil uji Swab kemarin menyatakan dokter Makson negatif” katanya sambil menunjukkan laporan hasil pemeriksaan pihak RSUD
“Foto keterangan tertulis dari dokter yang sudah memeriksa dokter Makson ini boleh anda lihat supaya anda percaya, tetapi jangan difoto, karena saya belum mendapatkan ijin dari beliau” imbuhnya.
Diketahui bersama, beberapa hari terakhir, beredar kabar berita bahwa Direktur RSUD Sekayu dr. Makson PP MARS positip Covid-19, namun yang membuat masyarakat resah adalah dr.Makson tidak diisolasi untuk menjalani perawatan.
Informasi tersebut antara lain berasal dari beberapa pegawai RSUD Sekayu, yang tidak mau disebutkan namanya karena takut akan mengalami sesuatu yang tidak diinginkan, jika namanya disebut.
Demi menghindari informasi yang berat sebelah dan demi azas keberimbangan berita, awak media ini pun menemui langsung pihak Humas RSUD Sekayu untuk mendapatkan keterangan dan klarifikasi.
Sementara itu Informasi terakhir yang didapat media ini dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Muba, jumlah terkonfirmasi positip Covid-19 ada 60 orang, Sembuh 37 orang, meninggal 3 orang, PDP 148, dan ODP 377. (Ags)